Rabu, 07 Januari 2009

MENYUSUN KARYA ILMIAH

Makalah (karya tulis ilmiah) adalah suatu tulisan yang isinya bersifat keilmuan dilakukan dengan metode (berpikir) ilmiah, dan telah memenuhi persyaratan tulisan ilmiah. Judul dalam makalah diketik dengan huruf kapital, menarik perhatian, membahas satu pokok permasalahan.
Langkah awal membuat sebuah makalah (karya Tulis) adalah menentukan topik yang akan ditulis. Selanjutnya menyusun kerangka makalah. Hal ini dilakukan agar penulisan makalah terarah dan berkaitan antar bagian satu dengan bagian lainnya. Kaidah penulisan makalah (karya tulis) di antaranya:
Diketik 2 spasi pada kertas HVS kuarto.
1. Ukuran kiri & atas 4 cm, kanan & bawah 3 cm.
2. Bagian pembuka berhalamana angka Romawi kecil, dan bgian inti berhalaman angka Arab. Halaman tiap bab di tengah bawah berjarak 1,5 cm, halaman berikutnya di kanan atas berjarak 1 cm.
3. Angka Romawi I, II, III, dan seterusnya digunakan untuk bab atau bagian pertama.
4. Huruf kapital A, B, C, D dan seterusnya digunakan untuk subbab atau bagian kedua.
5. Angka Arab 1, 2, 3, 4 dan seterusnya digunakan untuk subbab berikutnya pada bagian ketiga.
6. Huruf kecil a, b, c, d, dan seterusnya digunakan untuk subbab berikutnya pada bagian keempat.
7. Angka Arab dalam kurung (1), (2), (3), (4) dan seterusnya digunakan untuk subbab berikutnya pada bagian kelima.
8. Huruf kecil dalam kurung (a), (b), (c), (d), dan seterusnya digunakan untuk subbab berikutnya pada bagian keenam.
Perhatikan contoh penulisan kerangka makalah (karya tulis) berikut ini!
a. Bagian Awal: judul, kata pengantar, & daftar isi.
b. Bagian Inti, mencakup bab per bab di antaranya
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang Penulisan
B. Batasan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Metode Penulisan
Bab II Pembahasan Masalah
Bab III Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
Bagian Akhir, mencakup daftar pustaka, lampiran-lampiran (jika ada) biografi
Perhatikan contoh penulisan berikut ini!





BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penulisan
Bagian ini, penulis menyajikan informasi yang berkaitan dengan hal-hal yang melatarbelakangi penulisan. Informasi yang disampaikan dapat berasal dari sumber kepustakaan ataupun wawasan pengetahuan yang dimiliki penulis. Informasi tersebut sebaiknya disampaikan secara deduktif.

B. Batasan Masalah
Agar pembahasan masalah ini terarah dan sistematis, maka penulis harus membatasi permasalahan. Batasan masalah cukup dua atau tiga pertanyaan yang berkaitan dengan judul penulisan. Contoh batasan masalah:
1. Bagaimanakah bahaya narkoba bagi masa depan remaja Indonesia?
2. Bagaimanakah upaya remaja Indonesia dalam menanggulangi bahaya narkoba?
C. Tujuan Penulisan
Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk:
1. Menginformasikan bahaya narkoba bagi masa depan remaja Indonesia.
2. Memaparkan upaya rmaja Indonesia dalam menanggulangi bahaya narkoba.
3. Menambah wawasan dan pengetahuan bagi remaja Indonesia tentang bahaya narkoba.

D. Metode Penulisan
Metode penulisan yang digunakan dalam menyusun karya tulis ini adalah:
1. Observasi digunakan untuk melakukan pengamatan secara langsung terhadap permasalahan di lapangan.
2. Studi Pustaka digunakan untuk mencari dan mengumpulkan sumber bacaan atau informasi yang berkaitan dengan judul penulisan karya ilmiah.
3. Empiris digunakan untuk memadukan atau menerapkan antara permasalahan dengan pengalaman-pengalaman yang terjadi di lapangan.

Contoh Penulisan Daftar Pustaka

Ardhana, Wayan. 1987. Bacaan Pilihan dan Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Depdikbud Dikti.

Keraf, Gorys. 1989. Komposisi. Ende Flores: Nusa Indah.

Kompas. Harian Umum Edisi, tanggal, kolom. Penerbit

Suriasumantri, Jujun S. 1981. Ilmu dalam Prespektif. Jakarta: Gramedia.

Syafi’ie, Imam dan Subana, Imam. 1996. Terampil Berbahasa Indonesia 1 untuk SMU Kelas 1. Jakarta: Depdikbud


Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah
a. Bagian awal
1. Halaman judul
a. Judul singkat, jelas, relevan dengan isi tulisan, dan diketik dengan huruf kapital.
b. Nama penulis
c. Tanggal penulisan
2. Halaman pengesahan/persetujuan Kepala Sekolah
Lembar ini menyatakan pengesahan/persetujuan Kepala Sekolah dengan bukti tanda tangan, nama, NIP dari Kepala Sekolah dan stempel sekolah yang bersangkutan.
3. Kata pengantar
4. Daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran (bila ada)
b. Bagian Inti Pembahasan
1. Pendahuluan
a. Latar belakang dan masalah
1) Yang menggambarkan mengapa permasalahan yang dilakukan tersebut manarik, penting, dan perlu dilakukan.
2) Menunjukkan bahwa permasalahan yang dilakukan memang belum pernah dilakukan sebelumnya oleh orang lain dan spesifik/asli.
b. Ruang Lingkup atau pembatasan yang dilakukan dalam melakukan kegiatan dari hal yang dipermasalahkan.
c. Tujuan dan manfaat dari kegiatan yang dilakukan secara rinci dijelaskan tujuan dan manfaatnya dalam kaitannya dengan kegiatan penyusunan program, penyajian program, penilaian proses dan hasil pembelajaran.
d. Bila dikehendaki dapat ditambahkan dengan subbab yang lain, misalnya sajian definisi istilah, dan lain-lain.
2. Hasil Kegiatan yang dilakukan, kegiatan yang dilakukan antara lain mengungkapkan hal-hal sebagai berikut:
a. Hasil Kegiatan rinci tentang apa, bagaimana, dan mengapa kegiatan penyusunan program pembelajaran tertentu telah dipilih, dilakukan, dan diyakini telah mampu meningkatkan hasil belajar siswa (khusus temuan baru yang menyangkut metode peningkatan pembelajaran alat peraga yang baru dan sebagainya)
b. Hasil Kegiatan rinci apa, bagaimana, dan mengapa kegiatan penyajian program pembelajaran tertentu dipilih, dilakukan, dan diyakini telah mampu meningkatkan hasil belajar siswa (khusus temuan baru yang menyangkut metode peningkatan pembelajaran alat peraga yang baru dan sebagainya)
c. Hasil Kegiatan rinci tentang apa, bagaimana, dan mengapa kegiatan penyajian program pembelajaran tertentu telah dipilih, dilakukan, dan diyakini telah mampu meningkatkan hasil belajar siswa (pemilihan teknik penilaian yang tepat)
3. Kegiatan hasil belajar siswa
Antara lain menjelaskan dan memberikan bukti-bukti atau indikasi-indikasi yang menunjukkan bahwa kegiatan menyusun program, menyajikan program, dan menilai proses dan hasil pembelajaran (sebagaimana diuraikan pada nomor 2) telah terjadi peningkatan kualitas pembelajaran.
4. Kesimpulan dan saran-saran
Berisi kesimpulan utama yang dapat diambil dari kegiatan yang telah dilaksanakan, sajian beberapa saran yang ditujukan baik kepada sejawat guru, pengelola pendidikan, maupun berbagai pihak yang lain yang relevan.
c. Bagian Akhir
1. Daftar pustaka
2. Lampiran data-data yang diperlukan untuk menunjang kebenaran laporan kegiatan, misalnya data hasil belajar, instrumen pengukuran yang digunakan program pembelajaran dan lain-lain.
3. Setiap karya tulis supaya dilampirkan biodata peserta.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar